Pengunjung

Kategori

Entri Populer

User Login


  • Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
  • Mecetak Sumber Daya Manusia yang kompetitif di dunia kerja.
  • Unggul dalam Pengetahuan dan Teknologi.
  • Membangun manusia Indonesia yang tangguh.

Senin, 06 Juni 2011

Pengembangan Media Pembelajaran Mata Kuliah Sistem Pendukung Keputusan dengan Menggunakan Metode Computer Assisted Instructional (CAI)

Laporan Penelitian (6 Juni 2011)


Oleh :

Mariana Kristiyanti, S.Kom, MM
Lisda Rahmasari, SE, M.M

ABSTRAKSI

Perkembangan teknologi yang sangat pesat telah membuka pandangan lebih luas dan memberikan peluang lebih besar bagi masyarakat pendidikan untuk memanfaatkan berbagai produk teknologi dalam pembelajaran. Dengan teknologi pembelajaran dan pelatihan dapat dilakukan cara-cara yang sistematik dalam memecahkan masalah pembelajaran yang berhubungan dengan human learning melalui prinsip-prinsip pendayagunaan sumber belajar dalam skala luas, penerapan pendekatan sistem, dan pemberian fokus pada kebutuhan pebelajar dan masyarakat luas.

Dalam rangka membantu para mahasiswa agar lebih mudah memahami mata kuliah Sistem Pendukung Keputusan di Universitas AKI, perlu diperkenalkan strategi dan model pembelajaran yang lebih komprehensip yaitu menggunakan komputer sebagai media pembelajaran karena lebih memungkinkan mahasiswa dapat mempelajari materi mata kuliah Sistem Pendukung Keputusan yang dirasa sulit, kapanpun dan dimanapun pembelajaran itu diperlukan. Komputer sebagai media atau alat bantu dalam kegiatan pembelajaran dewasa ini dikenal dengan istilah pembelajaran berbantuan komputer (Computer Assisted Instructional – CAI) atau (Computer Assisted Learning – CAL). 

Pendekatan ini merupakan konsep belajar  yang membantu pebelajar mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata pebelajar dan mendorong pebelajar membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota masyarakat.

Dengan konsep tersebut, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi pebelajar. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dan bentuk kegiatan pebelajar bekerja dan mengalami, bukan transfer pengetahuan dari pembelajar ke pebelajar, dengan kata lain proses pembelajaran  lebih dipentingkan dari pada hasil. Dalam hal ini pebelajar perlu mengerti makna belajar, apa manfaat, dalam status apa mereka, dan bagaimana mencapainya. Mereka mempelajari apa yang bermanfaat bagi dirinya dan berusaha menggapainya. Dalam uapaya itu mereka memerlukan pembelajar sebagai pengarah dan pembimbing.

0 komentar: